Selasa, 23 September 2008

Maaf, Saya Memilih Poligami

Istri satu ternyata tak membuat saya puas. Saya akhirnya memilih poligami. Ya. Saya punya istri kedua. Adakah yang kurang dari istri pertama saya? Baiklah, tak jelaskan alasan saya poligami, dan maaf jika mungkin menyinggung kaum wanita. Meski, Astrid saja malah ingin dijadikan yang kedua...hehehe. Memang, saya akui istri pertama saya cantik, smart, dan kadang humoris. Selain itu, hohoho...dia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar